Indonesia Website Awards
Showing posts with label Berkah Ramadan. Show all posts
Showing posts with label Berkah Ramadan. Show all posts

Puasa di Tengah Pandemi dan Berkah Ramadan


Ramadan berkah,
pexels.com/Ahmed Aqtai

Ramadan tahun ini saat pandemi COVID-19 melanda dunia, suasana ramadan rasanya berbeda sekali. Salat tarawih kini dilakukan di rumah. Masjid pun sepi, bahkan masjid besar digembok, tak sembarangan orang bisa masuk.

Meski begitu, Ramadan adalah bulan suci yang penuh berkah. Bulan yang mulia, begitu banyak keutamaan. Ramadan di tengah pandemi membuat saya merenungkan banyak hal, Allah punya tujuan mengapa ada pandemi COVID-19.

Kita jadi lebih peka terhadap kesehatan, lingkungan, punya banyak waktu buat keluarga dengan seharian di rumah. Bisa lebih dekat dengan-Nya, banyak meminta dalam doa panjang agar virus Corona ini cepat berlalu. Ini pasti jadi harapan semua orang.

Saya pribadi merasakan Allah itu Maha Baik. Ketika ada masalah yang menerpa Kita, Dia sudah menyiapkan jalan keluarnya. Ketika perekonomian yang tak menentu di tengah pandemi, suami terus bergerak maju mencari solusi.

Salah satu pintu rezeki ada di perniagaan,
beliau merintis bisnis kuliner @jajananpapimartin, awalnya membuat donat aneka rasa, kemudian ide kue kering, kue ulang tahun, baso aci dan risoles jadi menu kuliner Kami. Alhamdulillah sudah banyak yang pesan. Senangnya.


Jajanan Papi Martin
Bisnis kuliner keluarga, dokumentasi pribadi


Alhamdulillah, Allah memberikan jalan lewat bisnis kuliner ini. Rezeki itu kalau berkah berasa banget, ya. Pas butuh sesuatu, pas ada buat belinya. Enggak muluk-muluk minta dikasih harta yang melimpah ruah, tapi cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Masyaallah.

Punya bisnis baru di tengah pandemi jadi salah satu rezeki buat Kami. Alhamdulillah. Bisnis kuliner memang enggak ada matinya. Meski di tengah pandemi, peminatnya ada aja, terutama dari teman, saudara, atau sebatas kenal di media sosial.

Satu hal lagi yang membuat saya tambah bahagia dan mengucap syukur adalah saat kemarin saya tespack karena bulan April kemarin enggak datang bulan, Alhamdulillah hasilnya positif.


Hasil tespack positif
Hasil tespack positif, dokumentasi pribadi

Sebenarnya beberapa bulan setelah saya lepas IUD di akhir tahun 2019, siklus menstruasi jadi tidak teratur. Beberapa kali siklus mens melebihi waktunya kadang telat lebih dari seminggu, atau malah sepuluh hari.

Awal Mei kemarin, sebelum tespack, anakku Dzaky yang usianya empat tahun mengelus-elus perut saya.
Dia bilang, "Di sini ada dede bayi."
Saya hanya menganggap kalau saya naik berat badan dan perut ikut berisi. Lol

Wah, saya jadi kepikiran juga sama ucapan Dzaky ini. Akhirnya meminta suami buat beli tes pack di apotek. Belinya yang murmer aja. Tes pack jenis ini sensitifitasnya agak rendah dan urin yang diuji harus urin pertama di pagi hari.

Sebelum menyiapkan menu sahur, saya ke kamar mandi dan terlupa buat tespack. Saya tunda dulu tes pack, sampai akhirnya pas mau salat subuh dicek lagi. Enggak perlu nunggu lama, sudah langsung terbentuk dua garis biru. Masyaallah, rasanya bahagia banget.

Saya langsung memberi tahu suami mengenai hal ini. Antara percaya dan enggak percaya, suami pun sama bahagianya dengan saya. Alhamdulillah makasih atas rezeki tak terduga dan amanah baru buat keluarga Kami. Masyaallah ...

Itulah cerita saya menjalani ibadah puasa Ramadan di tengah pandemi. Banyak hal yang perlu Kita syukuri. Cari solusi permasalahan ekonomi di tengah pandemi, saya percaya Allah akan memberikan jalan bagi hambanya yang serius berusaha.


Baca juga : 5 Berkah Ramadan yang Istimewa


Jangan lupa peka terhadap lingkungan dan mau berbagi. Meski Ramadan tahun ini begitu berbeda. Berkah Ramadan begitu terasa bagi saya yang berpuasa di tenagh pandemi. Semoga pandemi ini cepat berlalu dan ibadah puasa Kita diterima Allah SWT.



Salam, 



#BPNRamadan2020
#BPNChallengeday15








Inilah Lima Berkah Ramadan yang Istimewa, dari Pengampunan Dosa hingga Momentum Perbaikan Diri

Berkah Ramadan
Ramadan Mubarak via Pinterest

Marhaban, Ya Ramadan ...

Memasuki lebih dari 10 hari di bulan ramadan, betapa bahagianya diri ini menyambut bulan penuh berkah. Bulan suci yang ditunggu kehadirannya oleh jutaan umat muslim di dunia.

Bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh berkah karena mendatangkan kebaikan, baik di dunia maupun di hari akhir kelak.

Apa saja yang menjadikan bulan ini penuh berkah?  Simak, yuk, keutamaan bulan yang dikenal dengan bulan seribu bulan!

1. Pengampunan dosa yang pernah dilakukan di masa lalu

Dengan menjalankan ibadah puasa di bulan ramadan akan mendapatkan pengampunan dosa yang sudah pernah dilakukan di masa lalu, karena setiap manusia tak ada yang lepas dari dosa.

Menurut Sabda Rasulullah yang menyatakan bahwa:

“Barangsiapa yang berpuasa di bulan Ramadan karena iman dan mengharap pahala dari Allah maka dosanya di masa lalu pasti diampuni.” (H.R Bukhori)

Menjalankan amalan salat tarawih dengan khusu pun bisa menjadi salah satu pintu pengampunan dosa.

“Barangsiapa melakukan qiyam Ramadan (shalat tarawih) karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR Bukhori dan Muslim)

2. Adanya Lailatul Qadar atau malam yang lebih baik dari seribu bulan

Mari kita menghidupkan malam Lailatul qadar yang keuatamaannya lebih dari seribu bulan dengan beribadah dan melakukan amalan seperti salat sunah. 

Hal ini sebagai salah satu jalan untuk mendapatkan pengampunan dosa.

“Barangsiapa melaksanakan salat pada lailatul qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.”
(HR. Bukhori)

3. Momentum perbaikan diri

Bulan ramadan diharapkan bisa menjadi ajang untuk introspeksi diri sehingga menjadi pribadi yang lebih baik setelah Ramadan usai.

Menjaga amalan kebaikan selepas Ramadan adalah suatu hal yang perlu diperjuangkan. Semoga Kita senantiasa diberikan keistiqamahan dalam beribadah dan menjalankan ketaatan pada-Nya.

4. Terbukanya pintu surga di Bulan Suci Ramadan

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu menyatakan bahwa:

”Apabila Ramadhan tiba, pintu surga dibuka, pintu neraka ditutup, dan setan pun dibelenggu.” (H.R. Bukhori dan Muslim)

Mari  kita mengejar berkah Ramadan dengan menjalankan berbagai ketaatan dan amalan harian seperti puasa dan shalat malam. 

Allah memudahkan terbukanya pintu surga di bulan suci ini dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya. Mari berlomba-lomba mengerjakan kebaikan terutama di bulan ini.

5. Amalan kebaikan dilipatgandakan pahalanya

Ternyata pahala satu rakaat salat di bulan Ramadhan lebih baik dari seribu rakaat di bulan lainnya. Itu artinya ibadah kita dilipatgandakan pahalanya di bulan penuh berkah ini.

Bagi saya pribadi bulan Ramadan adalah bulan yang sangat istimewa karena saya pribadi merindukan suasana ramadan dengan salat tarawih berjamaah di masjid, moment kebersamaan bareng keluarga dari sahur hingga berbuka, amalan kebaikan dilipatgandakan.

Sangat banyak sekali keutamaan atau berkah ramadan yang bisa dirasakan. Saya punya goal pribadi di bulan suci ini, yaitu dengan menjadikan pribadi yang lebih baik dari sebelumnya.

Saatnya mengevaluasi diri, mana hal yang sudah seharusnya dilakukan, dihindari, diperbaiki. Belajar melihat ke dalam diri, karena hanya diri sendiri yang tahu sudahkah berubah menjadi lebih baik dari sebelumnya?

Semoga Kita semua mampu meraih berkah ramadan di tahun 1440 H. Aamiin.


Salam,