Showing posts with label Hari Kesehatan Menstruasi. Show all posts
Showing posts with label Hari Kesehatan Menstruasi. Show all posts

Jangan Anggap Tabu, Ini Pentingnya Edukasi Manajemen Kebersihan Menstruasi

 

Manajemen Kebersihan Menstruasi
Pentingnya edukasi Manajemen Kebersihan Menstruasi, via freepik.com


Berbicara masalah menstruasi, terkadang masih dianggap tabu oleh masyarakat. Padahal edukasi tentang managemen kebersihan saat menstruasi itu penting. Nah, dalam rangka menyambut Hari Kebersihan Menstruasi tanggal 28 Mei 2021 diselenggarakan webinar "Sehat dan Bersih saat Menstruasi."


Ternyata ada sejarah di balik penentuan tanggal 28 Mei sebagai Hari Kesehatan Menstruasi. Jujur saja, saya juga baru tahu kalau tanggal 28 itu berasal dari siklus rata-rata menstruasi perempuan dan angka 5 dari lamanya menstruasi seorang perempuan rata-rata selama lima hari tiap bulannya.


Hari Kebersihan Menstruasi diperingati setiap tanggal 28 Mei bertujuan meningkatkan kesadaran perempuan akan pentingnya manajemen kebersihan menstruasi, mematahkan stigma dan norma sosial negatif tentang menstruasi yang masih dianggap tabu oleh masyarakat. Peringatan ini adalah aksi tahunan yang melibatkan berbagai pihak, baik pemerintah, organisasi, pihak swasta dan masyarakat luas.


Webinar Sehat dan Bersih saat Menstruasi
Webinar Sehat dan Bersih saat Menstruasi,
via dokumentasi webinar


Webinar yang berjudul Sehat dan Bersih Saat Menstruasi ini dipandu oleh Novita Angie sebagai host dan narsum yaitu Prof. Dr. dr. Dwiana Ocviyanti, Sp.OG(K), MPH dari Perkumpulan Obstetri & Ginekologi Indonesia (POGI), ada juga dr. Dwi Oktavia Handayani, M. Epid-Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Ikatan Psikolog Klinis (IPK) Indonesia yaitu Anna Surti serta Mada Shinta Dewi dan Adi Prabowo dari Mundipharma Indonesia. Webinar ini bertujuan untuk mengedukasi perempuan tentang pentingnya manajemen kebersihan menstruasi.



Tentang Menstruasi 


Menstruasi
Tentang Menstruasi,
via freepik.com


Pembahasan tentang menstruasi ini dipaparkan secara lengkap oleh Prof. Dr. dr. Dwiana Ocviyanti, Sp.OG(K), MPH dari Perkumpulan Obstetri & Ginekologi Indonesia (POGI), dan dr. Dwi Oktavia Handayani, M. Epid-Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta.


Menstruasi adalah kondisi normal yang dialami oleh perempuan yang ditandai keluarnya darah dari organ intim selama 3-7 hari tiap bulan, selama satu periode rata-rata 28 hari atau 21-35 hari. Hal ini menjadi pertanda bahwa perempuan siap untuk reproduksi atau memiliki anak karena menstruasi diawali dengan sel telur matang yang siap dibuahi.


Darah yang keluar sebenarnya adalah lapisan dalam rongga rahim yang dipersiapkan untuk tempat menempelnya sel telur yang telah dibuahi, kemudian berkembang menjadi janin.


Menstruasi adalah proses biologis normal yang dialami perempuan. Setiap anak perempuan idealnya harus mendapat informasi tentang menstruasi sebelum mengalami menarke atau menstruasi untuk pertama kalinya. 


Pengetahuan tentang menstruasi ini sangat penting supaya anak perempuan bisa menjaga kebersihan dan kesehatan organ intim kewanitaan selama periode menstruasi, serta tetap beraktivitas dengan nyaman. 



Data dan fakta mengenai kebersihan menstruasi


Data manajemen kebersihan menstruasi
Data tentang manajemen kebersihan menstruasi, via dokumentasi webinar


Kesadaran perempuan di Indonesia mengenai pentingnya manajemen kebersihan menstruasi masih sangat rendah. Ironisnya lagi, seorang ibu ternyata menjadi sumber stigma, mitos, kepercayaan dan miskonsepsi yang merugikan kesehatan perempuan.


Data menunjukkan bahwa hanya 5 dari 10 anak perempuan yang tahu apa yang harus dilakukan saat menarke, hanya 6 dari 10 anak yang bertanya mengenai menstruasi pada ibunya, hanya 5 dari 10 anak perempuan yang mengganti pembalut setiap 4-8 jam saat menstruasi, sisanya hanya mengganti pembalut 2 kali sehari, dan hanya 5 dari 10 anak perempuan yang mencuci tangannya sebelum dan sesudah mengganti pembalut saat menstruasi.



Apa itu Manajemen Kebersihan Menstruasi?


manajemen kebersihan menstruasi
Manajemen kebersihan menstruasi,
via freepik


Manajemen Kebersihan Menstruasi adalah pengelolaan kebersihan dan kesehatan saat seorang perempuan mengalami menstruasi.


Perempuan juga harus menggunakan pembalut yang bersih dan diganti sesering mungkin selama menstruasi.


Perempuan memiliki akses pembuangannya, dapat mengakses toilet, sabun, dan air untuk membersihkan diri dengan nyaman dengan privasi terjaga.


Manfaat pentingnya edukasi Manajemen Kebersihan Menstruasi, diantaranya:


1. Menjaga kebersihan ekstra pada saat menstruasi


2. Mengetahui kondisi kesehatan akibat manajemen kebersihan menstruasi yang buruk


3. Mengetahui cara mencegah kanker serviks, infeksi vaginal, dan juga ketidaknyamanan seperti gatal, bau tak sedap dan keputihan karena manajemen kebersihan menstruasi yang buruk.


4. Mengetahui cara membersihkan area kewanitaan yang dilakukan sehari-hari atau pada saat menstruasi.


Edukasi yang dilakukan pemerintah mengenai manajemen kebersihan menstruasi atau MKM, diantaranya melalui Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) bagi anak usia sekolah dan remaja. Selain itu, mendorong masyarakat agar aktif mencari informasi kesehatan yang tepat, termasuk mengenai MKM kepada tenaga kesehatan terdekat.



Masalah kesehatan dan cara merawat kebersihan saat menstruasi


masalah saat menstruasi
Masalah saat menstruasi, via freepik


Masalah kesehatan yang terjadi karena manajemen kebersihan menstruasi yang buruk diantaranya infeksi saluran reproduksi, infeksi saluran kemih, infeksi jamur, dan peningkatan risiko kanker serviks.


Saat menstruasi, risiko infeksi meningkat karena bertambahnya jumlah bakteri buruk di vagina, akibat turunnya tingkat keasaman vagina karena adanya darah haid sehingga rentan terkena infeksi.


Masalah seperti keputihan, gatal, bau tidak sedap, peradangan, hingga penyakit serius seperti kanker serviks dapat dicegah dengan perawatan area kewanitaan yang bisa dilakukan sehari-hari, tak hanya pada saat menstruasi saja. Apabila merasakan gejala yang tidak normal saat menstruasi, maka dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut ke dokter.


Oleh karena itu, perempuan perlu mengetahui pentingnya penerapan manajemen kebersihan menstruasi yaitu membersihkan vagina secara benar baik dengan air bersih mengalir bisa juga dengan cairan pembersih antiseptik wanita yang sesuai dengan pH vagina dan dapat digunakan saat menstruasi. 


Perhatikan juga penggunaan pembalut bersih dan dapat menyerap darah dengan baik. Jangan lupa mengganti pembalut secara teratur minimal setiap 4 jam sekali.


Merawat area kewanitaan terhitung mudah, yaitu membasuh vagina dengan air mengalir setelah buang air kecil dan besar, jangan membersihkan area kewanitaan dengan sabun mandi, tetapi gunakan pembersih kewanitaan yang sesuai dengan pH vagina dan mendukung flora normal, gunakan tisu berbahan lembut untuk mengeringkan miss v, jangan lupa mencuci tangan sebelum dan sesudah membersihkan area kewanitaan, perhatikan penggunaan celana dalam berbahan katun, serta mengganti celana dalam saat terasa lembab atau basah. 


Bagi perempuan yang sudah melakukan kontak seksual disarankan untuk melakukan pemeriksaan pap smear atau IVA secara teratur.



Jangan anggap tabu bicara tentang menstruasi

Bicara menstruasi, jangan anggap tabu
Bicara tentang menstruasi, via pexels


Saya jadi teringat mengalami menstruasi pertama kalinya saat SMP, saya engga kaget lagi ketika menarke, berbeda dengan teman saya yang sampai masuk UKS karena pingsan ketika menstruasi pertama kalinya. Makanya penting sekali bicara menstruasi pada anak perempuan sejak dini sebelum mereka mengalami menstruasi. Jangan anggap tabu soal menstruasi dan kesehatan reproduksi.


Dalam webinar Sehat dan Bersih saat Menstruasi Anna Surti dari Ikatan Psikolog Klinis (IPK) Indonesia memaparkan tentang "Ibu Bicara Menstruasi." Ternyata anak perempuan yang tak pernah berbicara tentang menstruasi pada ibunya biasanya akan merasa takut, malu dan bingung saat menarke. Padahal, banyak manfaat yang didapat saat seorang ibu meluangkan waktu untuk bicara menstruasi dengan putrinya, seperti kesehatan reproduksi yang lebih baik serta kedekatan ibu dan anak. 


Faktanya, tidak sedikit anak perempuan yang mencari informasi sendiri tentang menstruasi dari teman atau internet, dan mendapatkan info yang tidak benar, padahal peran ibu sangatlah penting sebagai pemberi informasi bagi putrinya. Oleh sebab itu, ibu juga perlu membekali diri dengan pengetahuan tentang cara membicarakan menstruasi pada anaknya sejak dini.


Ada 7 tips untuk membicarakan menstruasi dengan anak, diantaranya : 


1. Sosok ibu adalah seseorang yang diharapkan anak untuk membicarakan menstruasi, jadi bekali diri dengan informasi yang benar karena banyak beredar mitos seputar menstruasi.


2. Membuang pemikiran bahwa bicara tentang menstruasi itu tabu, karena hal ini penting untuk dilakukan.


 3. Jangan berpikir bahwa pembahasa tentang menstruasi ini bisa dibicarakan satu kali saja, tetapi lakukan berulang kali secara bertahap.


 4. Bersikap positif karena isu tentang menstruasi bisa menjadi hal yang sensitif buat anak perempuan


5. Lebih baik banyak berdiskusi dan mendengarkan, daripada langsung menceramahi anak


6. Jelaskan secara kongkrit dengan gambar dan benda yang digunakan, contohnya penggunaan pembalut saat menstruasi


7. Jelaskan pula kepada anak laki-laki, supaya mereka dapat menghormati perempuan yang sedang menstruasi dan tidak melakukan bullying pada perempuan saat menstruasi.



Sehat dan bersih dengan Rangkaian Produk Betadine


Betadine Feminine Care
Betadine Feminine Care


Mundipharma Indonesia berkomitmen memperbaiki kualitas hidup masyarakat Indonesia, terutama perempuan dalam menjaga kebersihan dan kesehatan area kewanitaannya. Sejak tahun 2017 Mundipharma Indonesia berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan RI dan POGI menyelenggarakan program edukasi mengenai kebersihan menstruasi, serta membagikan Buku Saku ‘Sehat dan Bersih Saat Menstruasi’ kepada lebih dari 1,000,000 perempuan Indonesia. 


Melalui kegiatan edukasi tersebut, harapannya perempuan Indonesia paham mengenai cara menjaga kebersihan dan kesehatan area kewanitaan sedini mungkin, serta bisa beraktivitas dengan nyaman selama menstruasi.


Mundipharma Indonesia melalui Betadine Feminine Care melakukan kampanye edukatif #YangIdeal untuk mengajak perempuan Indonesia mengetahui dan mengerti cara yang ideal dan tepat menjaga kebersihan dan kesehatan area kewanitaan, salah satunya dengan menggunakan pembersih khusus area kewanitaan yang ideal dan sesuai untuk kebutuhan sehari–hari, saat menstruasi, dan saat terjadi infeksi di organ kewanitaan.


Dalam hal ini Betadine Feminine Care menyediakan rangkaian produk area kewanitaan yang lengkap dan berkualitas tinggi.


Betadine Feminine Care merupakan rangkaian lengkap untuk mendukung kebersihan dan kesehatan area kewanitaan, mulai dari sehari–hari, menstruasi dan juga infeksi area kewanitaan. 


Untuk sehari–hari, Betadine Feminine Wash dilengkapi dengan Prebiotik yang merupakan makanan dari bakteri baik dan memberikan perlindungan alami sehari–hari. 


Untuk infeksi di area kewanitaan, Betadine Feminine Hygiene dengan Povidone–Iodine yang memiliki spektrum luas dan terbukti mengatasi keputihan berlebih, gatal, bau tak sedap dan iritasi ringan yang kerap terjadi saat menstruasi. 


Ada juga tisu basah pembersih kewanitaan dengan prebiotik yang 100% biodegradable atau flushable


Mencegah lebih baik daripada mengobati. Jangan lupa untuk menjaga kebersihan area kewanitaan dengan serangkaian produk Betadine. Semua produk Betadine ini bisa didapatkan di marketplace ini  https://shopee.co.id/betadineofficial atau https://www.tokopedia.com/betadineofficial?source=universe&st=product.


Jangan anggap tabu bicara tentang menstruasi, oleh karena itu edukasi dan pemahaman pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan saat menstruasi pada perempuan bisa terus ditingkatkan. Yuk, praktikkan manajemen kesehatan menstruasi!



Salam,