Showing posts with label Puisi. Show all posts
Showing posts with label Puisi. Show all posts

Lupa

Puisi tentang Lupa,
via unsplash.com/Irina



Manusia kadang lupa
Terkadang mereka ingat
Mungkin juga tak ingat
Atau pura-pura lupa


Ia mengukur kebahagiaan
Dengan sepatu orang lain
Membandingkan kehidupannya
Melihat dan menilai dari satu sisi


Manusia lupa bersyukur,
Menghirup embusan udara,
Nikmat sehat,
Punya keluarga yang mencintai


Mungkin ada satu hal
Yang dimiliki orang lain
Tapi ...
Tidak kau miliki


Lupa bersyukur membuatmu lupa bahagia
Maka bersyukurlah ...
Agar nikmatmu bertambah 
Biarkan hatimu dipenuhi untaian kebahagiaan



Leannie.Azalea
Kota Kembang, 19 Juni 2018

Tak Terucap



Puisi tentang sunyi
Puisi Tak Terucap,
via unsplash.com / Giorgio Trivato



"Ketika jarak menjadi bayang semu, saat dekat terasa biasa dan jauhnya jarak semakin terasa rindu. Ingin kukatakan, hanya saja bibir ini kelu, biar kalbu yang menyampaikan bahasa rindu untukmu. Ya ... untukmu selalu, hanya kamu."




Leannie.Azalea
Kota Kembang, 11 Juni 2018

Tak Seindah yang Semestinya

Puisi Tak seindah yang semestinya
Tak seindah yang semestinya,
via unsplash.com/ Aral Tasher



Kutatap langit malam
Kuharapkan sinar rembulan
dan bintang yang berpijar
Namun ...

Yang ada
Hanyalah malam dingin
Tanpa bintang
Tanpa rembulan

Malam gelap
Tanpa cahaya terang
Yang kudamba
Malam tetaplah malam

Embusan pawana berbisik
Dalam kesunyian
Menyibak tirai malam
Malam tetap memesona

Meski tak seindah
Yang semestinya
Aku bersyukur
Akan kehadiran sang malam

Aku tahu
Esok pagi nan ceria
Kan sambut
Dunia hangat dan cerah


Leannie.Azalea
Kota Kembang, 09 Juni 2018

Nuansa Biru


Puisi Nuansa Biru
Nuansa Biru,
via dokumentasi pribadi



Menatap wajah lautan biru
Terpesona indah 
Lembayung yang merona
Saat ia menutup mata senja


Hingga malam pun menyapa dua jiwa
Pertemuan kita dibingkai rasa
Nuansa biru hadir menatap dua insan
Terpaut haru di palung kalbu


Senantiasa biru 
Saat berjumpa denganmu
Denting waktu pun ikut menjadi saksi


Hari ini, esok dan selamanya
Semoga Dia menjaga keutuhan cinta kita
Sakinah bersamamu hingga ke surga-Nya



~Leannie.Azalea~
Bandung, 25 November 2017

Rembulan

Puisi karya Leannie
Rembulan,
via freepik.com/kjpargeter




Rembulan bersinar terangi malam
Cahayanya terangi hati yang membisu
Sepinya hari terasa kini
Entah sampai kapan rasa ini sirna


Saat kau lepaskan genggaman itu
Ku berharap semua hanyalah mimpi
Kulukis tanya  sang rembulan
Mampukah cahayamu peluk sukma ini



~Leannie.Azalea~
Bandung, 14 Desember 2017

Asa yang Baru

Puisi tentang Asa
Asa yang baru,
via Freepik.com/bedneyimages




Kutuliskan kisah baru
Setelah kisah lama pergi menjauh
Tersirat suatu asa yang baru
Dalam kotak berbingkai bahagia


Masa yang telah usang
Berganti hari baru yang cerah
Tetes embun menatap sang pagi
Mengharapkan asa yang baru


Bukan hanya sekedar angan
Hanya secarik bahagia kupinta
Pada pagi kupintakan asa yang baru
Secerah senyum mentari pada buana


~Leannie_Azalea~
Bandung,14 Desember 2017